Judul: Terlalu Banyak Duduk Dapat Memperpendek Umur, Berdiri Juga Ternyata Sama Saja
Dalam beberapa tahun terakhir, isu kesehatan terkait kebiasaan duduk yang terlalu lama telah banyak dibahas. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa terlalu banyak duduk dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit, termasuk penyakit jantung, diabetes, dan bahkan beberapa jenis kanker. Namun, baru-baru ini, sebuah studi terbaru mengungkapkan fakta yang mengejutkan: berdiri dalam waktu yang lama juga dapat memiliki dampak negatif yang sama terhadap kesehatan.
Studi tersebut dilakukan oleh tim peneliti dari Universitas Exeter di Inggris, yang menganalisis data dari ribuan partisipan untuk menilai hubungan antara waktu yang dihabiskan untuk duduk dan berdiri dengan risiko kematian. Hasilnya menunjukkan bahwa baik duduk maupun berdiri dalam waktu lama dapat meningkatkan risiko kematian dini.
Menurut para peneliti, meskipun berdiri terlihat lebih aktif daripada duduk, posisi berdiri dalam waktu yang lama dapat menyebabkan masalah kesehatan, seperti varises, nyeri punggung, dan gangguan sirkulasi darah. Selain itu, berdiri terlalu lama juga dapat mengurangi aliran darah ke otak, yang dapat memengaruhi kesehatan kognitif.
Dr. Andrew D. M. Smith, salah satu peneliti dalam studi ini, menyatakan bahwa pendekatan terbaik untuk menjaga kesehatan adalah dengan mengadopsi pola hidup yang seimbang. "Kita perlu bergerak lebih banyak selama aktivitas sehari-hari. Pergantian antara duduk, berdiri, dan bergerak adalah kunci untuk menjaga kesehatan," ungkapnya.
Para ahli menyarankan agar orang dewasa mencoba untuk menghindari duduk atau berdiri dalam waktu yang lama tanpa bergerak. Mengatur waktu istirahat setiap 30 sampai 60 menit untuk bergerak, melakukan peregangan, atau sekadar berjalan-jalan kecil dapat membantu mengurangi risiko kesehatan yang terkait dengan kedua kebiasaan ini.
Kesimpulannya, baik duduk maupun berdiri dalam waktu lama dapat berkontribusi pada penurunan kualitas kesehatan dan memperpendek umur. Oleh karena itu, penting untuk mengadopsi gaya hidup yang lebih aktif dan seimbang, dengan sering berganti posisi dan melakukan aktivitas fisik yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan.
,