Berita Terbaru: Sahur Banyak Kok Cepat Lapar, Inikah Penyebabnya?
Selama bulan Ramadan, umat Muslim disunnahkan untuk menjalankan sahur sebagai persiapan berpuasa seharian penuh. Namun, banyak yang merasakan fenomena menarik: meskipun sudah mengonsumsi sahur dengan banyak, perasaan lapar bisa datang dengan cepat. Pertanyaan ini pun muncul, "Mengapa hal ini bisa terjadi?"
Menurut ahli gizi, Dr. Yulia Setiawati, ada beberapa faktor yang menyebabkan perasaan lapar cepat setelah sahur. Pertama, komposisi makanan yang dikonsumsi sangat mempengaruhi. Makanan yang kaya akan karbohidrat sederhana, seperti nasi putih atau roti, bisa menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat, diikuti dengan penurunan yang juga cepat, sehingga meningkatkan rasa lapar. Sebaliknya, konsumi makanan yang tinggi serat dan protein, seperti sayuran, buah, dan sumber protein seperti telur atau ayam, dapat membuat kita merasa kenyang lebih lama.
Faktor kedua adalah hidrasi. Selama berpuasa, tubuh kehilangan cairan, dan dehidrasi ringan dapat menstimulus rasa lapar. Oleh karena itu, penting untuk memastikan kecukupan cairan, tidak hanya saat sahur tetapi juga di waktu berbuka.
Selain itu, kebiasaan makan juga berperan. Makan dengan terlalu cepat atau dalam suasana yang tidak tenang dapat membuat otak tidak mendapat waktu untuk mencerna dan mengirimkan sinyal kenyang. Apalagi jika disertai dengan kegiatan yang menguras energi di pagi hari, perasaan lapar bisa muncul secepatnya.
Dr. Yulia merekomendasikan agar saat sahur, umat Muslim memperhatikan porsi dan komposisi makanannya. Mengkombinasikan karbohidrat kompleks, protein, lemak sehat, dan cukup cairan dapat membantu menjaga energi dan mengurangi rasa lapar selama menjalani puasa.
Dengan mengetahui penyebab dan cara mengatasinya, diharapkan umat Muslim dapat menjalani ibadah puasa dengan lebih nyaman dan produktif. Semoga Ramadan kali ini semakin membawa berkah dan kedamaian bagi kita semua.
,
