Pneumonia yang terkait dengan ventilator (VAP) yang disebabkan oleh Pseudomonas aeruginosa menjadi tantangan klinis yang signifikan karena adanya pembentukan biofilm serta mekanisme resistensi patogen yang kuat. Klorheksidin (CHX), antiseptik yang sering digunakan, telah menunjukkan potensi dalam menghambat biofilm, meskipun mekanisme pastinya masih belum sepenuhnya dipahami. Penelitian sebelumnya kami yang berfokus pada protein yang berperan dalam penginderaan kuorum telah mengidentifikasi adanya pengikatan CHX yang kuat terhadap PslG, protein kunci dalam jalur Psl. Namun, potensi interaksi CHX dalam jalur biofilm lainnya, seperti jalur alginat, hingga saat ini belum diteliti. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi potensi interaksi CHX dengan protein yang terlibat dalam pembentukan biofilm melalui jalur alginat pada P. aeruginosa dengan menggunakan reverse docking. Delapan struktur protein yang berkaitan dengan alginat diambil dari Protein Data Bank, dan struktur CHX diperoleh dari PubChem. Simulasi docking dilakukan menggunakan Fpocket dan SMINA untuk memprediksi afinitas pengikatan. Sebanyak 735 pose docking dihasilkan untuk protein yang berkaitan dengan alginat dan dianalisis. Di antara semua yang dianalisis, CHX menunjukkan afinitas pengikatan tertinggi terhadap alginat liase, enzim utama yang berfungsi mendegradasi alginat dan berpotensi menjadi target terapeutik untuk gangguan biofilm. Hasil ini menunjukkan bahwa CHX dapat memberikan efek anti-biofilm dengan menargetkan matriks alginat melalui alginat liase, yang dapat meningkatkan proses degradasi biofilm. Mengingat aplikasi alginat liase yang menjanjikan dalam strategi pengendalian biofilm, interaksi antara CHX dan alginat liase perlu divalidasi melalui eksperimen lebih lanjut untuk mengeksplorasi potensi terapeutiknya dalam konteks klinis.
Penulis: Mohammad Subkhan, Sukardiman, Isnin Anang Marhana, Laily Irfana
.