London –
Mohamed Salah tidak dapat berbuat banyak saat menghadapi Newcastle United di final Carabao Cup. Ia kesulitan untuk mengatasi tekanan dari bek sayap muda, Tino Livramento.
Liverpool mengalami kekalahan 1-2 dari Newcastle United dalam final yang diadakan di Stadion Wembley pada Minggu malam (16/3). Gol-gol untuk Newcastle dicetak oleh Dan Burn dan Alexander Isak, sementara Liverpool hanya memperoleh gol hiburan dari Chiesa di masa injury time.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah, yang dikenal sebagai pencetak gol utama Liverpool, tampil kurang mengesankan di pertandingan tersebut. Ia tidak berhasil melakukan satu pun tembakan sepanjang 90 menit dimainkan, akibat penjagaan ketat dari Livramento.
Livramento berhasil mencatatkan satu tekel sukses dan melakukan empat sapuan. Bahkan, ia juga berhasil melakukan satu percobaan tembakan sendiri.
Tino Livramento adalah bek sayap kiri berusia 22 tahun yang sebelumnya merupakan pemain akademi Chelsea dan sempat memperkuat Southampton sebelum bergabung dengan Newcastle United pada musim panas 2023.
Menariknya, Salah juga pernah mengalami kesulitan melawan bek berusia 22 tahun lainnya, yaitu Nuno Mendes, pada babak 16 besar Liga Champions. Dalam dua leg pertandingan, Mendes berhasil mengawasi Salah sehingga ia tidak bisa menciptakan peluang berbahaya.
Apakah ini menunjukkan bahwa para bek lawan mulai menemukan cara untuk meredam permainan Salah?
(aff/mrp)
.